Yuncheng Buka Rute Penerbangan Baru ke Kuala Lumpur, Dorong Industri Pariwisata

Narasi Pagi – Pada Kamis (12/12), Bandar Udara Internasional Yanhu di Yuncheng, Provinsi Shanxi, China utara, mengumumkan pembukaan resmi rute penerbangan penumpang baru yang menghubungkan Yuncheng dengan Kuala Lumpur, Malaysia. Ini merupakan rute penerbangan kedua yang menghubungkan Yuncheng dengan negara-negara Asia Tenggara setelah sebelumnya Yuncheng membuka rute ke Bangkok pada April lalu. Pembukaan rute baru ini menjadi langkah penting untuk memperkuat sektor pariwisata kota tersebut serta mempererat hubungan antarnegara di kawasan Asia Tenggara.

Rute baru ini akan dioperasikan oleh maskapai Shanghai Airlines dengan nomor penerbangan FM813/814. Rute ini merupakan bagian dari jalur penerbangan yang lebih besar, yaitu rute Changchun-Yuncheng-Kuala Lumpur. Penerbangan ini akan berlangsung tiga kali seminggu, yaitu pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Penerbangan dari Changchun, ibu kota Provinsi Jilin di China timur laut, dijadwalkan berangkat pada pukul 14:25 waktu setempat dan tiba di Yuncheng pada pukul 17:05 waktu setempat. Selanjutnya, penerbangan akan melanjutkan perjalanan menuju Kuala Lumpur dan dijadwalkan tiba pada pukul 00:05 keesokan harinya.

Untuk penerbangan kembali, pesawat akan berangkat dari Kuala Lumpur pada pukul 01:15 waktu setempat dan tiba di Yuncheng pada pukul 07:10 waktu setempat. Setelah itu, penerbangan akan melanjutkan perjalanan menuju Changchun dan dijadwalkan tiba pada pukul 12:25 waktu Beijing (11:25 WIB). Dengan jadwal yang nyaman, rute penerbangan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antara Yuncheng dan Kuala Lumpur, serta memfasilitasi perjalanan wisatawan dan pebisnis antar kedua kota.

Zhao Wenjia, seorang pemandu wisata di Yuncheng, menjelaskan bahwa banyak wisatawan asing yang tertarik dengan budaya dan sejarah yang kaya di kota tersebut, khususnya yang berkaitan dengan tokoh legendaris Guan Yu. Guan Yu, seorang jenderal terkenal dari periode Tiga Kerajaan China, dianggap sebagai simbol keberanian dan kesetiaan, dan tempat kelahirannya di Yuncheng menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Selain itu, kota Yuncheng juga memiliki banyak bangunan kuno yang menarik perhatian pengunjung yang tertarik dengan sejarah dan kebudayaan China kuno.

Pada bulan April lalu, Yuncheng juga membuka rute penerbangan ke Bangkok, Thailand. Pembukaan rute ini adalah bagian dari upaya Yuncheng untuk meningkatkan jumlah wisatawan internasional, terutama dari negara-negara ASEAN. Dengan keberadaan rute baru ke Kuala Lumpur, Yuncheng berharap dapat menarik lebih banyak pengunjung dari Malaysia dan negara-negara sekitarnya, serta memperkenalkan kekayaan budaya kota ini kepada dunia internasional.

Industri pariwisata Yuncheng, yang selama ini mengandalkan wisata domestik, kini berupaya memperluas jangkauannya ke pasar internasional. Pembukaan rute penerbangan ke Kuala Lumpur, bersama dengan rute ke Bangkok yang sudah ada, diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi sektor pariwisata lokal. Selain itu, pembukaan rute ini juga mencerminkan komitmen Yuncheng untuk menjadi destinasi wisata internasional yang lebih dikenal di kawasan Asia.

Dengan penambahan rute penerbangan internasional ini, Yuncheng semakin memperkuat posisinya sebagai kota yang ramah terhadap wisatawan dan siap menyambut kedatangan lebih banyak pengunjung dari seluruh dunia.