Halo pembaca yang lagi penasaran soal perawatan gigi! Kalian sempat denger sebutan “crown gigi” ataupun malah lagi dianjurkan oleh dokter gigi buat pasang crown? Tenang, kalian tidak sendirian! Banyak orang yang bisa jadi masih asing dengan sebutan ini. Yang dikutip dari teknojogja. com, crown gigi merupakan salah satu prosedur yang terkenal buat menanggulangi gigi yang patah, rusak, ataupun telah tidak kokoh lagi menopang dirinya sendiri. Ayo kita kupas lebih dalam!
Apa Itu Crown Gigi?
Crown gigi, ataupun biasa diucap mahkota gigi, merupakan susunan penutup buatan yang dipasang di atas gigi yang rusak. Gunanya buat mengembalikan wujud, kekuatan, serta penampilan gigi semacam semula. Jadi, walaupun gigi aslimu udah “babak belur”, kalian senantiasa dapat senyum yakin diri lagi.
Kapan Seorang Butuh Crown Gigi?
Pemasangan crown umumnya direkomendasikan dikala gigi hadapi kehancuran parah, semacam gigi patah sebab benturan, keropos, ataupun sehabis perawatan saluran pangkal. Crown pula jadi pemecahan buat gigi yang ukurannya lebih kecil dari umumnya ataupun rupanya berganti ekstrem.
Jenis- Jenis Crown Gigi
Terdapat sebagian tipe crown yang dapat kalian seleksi, bergantung kebutuhan serta budget. Terdapat crown berbahan porselen yang mirip banget sama warna gigi asli, terdapat pula yang berbahan logam semacam emas ataupun kombinasi logam. Tidak hanya itu, terdapat crown dari resin serta keramik. Tiap- tiap memiliki kelebihan serta kekurangan sendiri.
Prosedur Pemasangan Crown Gigi
Prosesnya tidak langsung jadi dalam satu hari, ya. Umumnya, dokter hendak mensterilkan serta membentuk gigi yang rusak dahulu. Kemudian, cetakan gigi hendak terbuat buat mencocokkan wujud crown. Crown sedangkan dapat dipasang dahulu sembari nunggu crown permanen jadi. Sehabis itu, crown permanen dipasang serta disesuaikan supaya cocok serta aman di mulutmu.
Apakah Pemasangan Crown Sakit?
Sesungguhnya tidak pula. Dikala prosedur berlangsung, dokter umumnya membagikan anestesi lokal, jadi kalian tidak hendak merasa sakit. Sehabis dampak anestesi lenyap, bisa jadi terdapat rasa sedikit ngilu ataupun tidak aman, tetapi itu normal serta cuma sedangkan kok.
Berapa Lama Crown Gigi Dapat Bertahan?
Jika dirawat dengan baik, crown dapat bertahan bertahun- tahun. Apalagi terdapat yang dapat awet hingga lebih dari 10 tahun! Kuncinya terdapat di Kerutinan melindungi kebersihan gigi serta giat kontrol ke dokter gigi. Jangan hingga crown jadi rusak gara- gara kalian malas gosok gigi, ya!
Menjaga Gigi dengan Crown
Tidak lumayan cuma pasang crown kemudian berakhir. Kalian senantiasa wajib melindungi kebersihan gigi secara totalitas. Gosok gigi 2 kali satu hari, pakai benang gigi, serta jauhi santapan yang sangat keras. Jauhi pula Kerutinan kurang baik semacam menggigit kuku ataupun membuka bungkus plastik dengan gigi.
Bayaran Pasang Crown Gigi
Bayaran pemasangan crown dapat bermacam- macam bergantung bahan serta posisi klinik. Yang berbahan porselen umumnya lebih mahal sebab hasilnya lebih estetik. Tetapi jika kalian cari yang lebih terjangkau, bahan logam kombinasi dapat jadi opsi. Diskusikan dahulu dengan dokter gigi soal opsi terbaik buat kalian.
Kesimpulan
Menurut tajukmu. com, crown gigi ialah pemecahan yang efisien buat membetulkan struktur serta estetika gigi yang rusak. Dengan prosedur yang relatif nyaman serta opsi bahan yang bermacam- macam, kalian dapat memilah cocok kebutuhan serta budget. Tetapi ingat, perawatan sehabis pemasangan pula berarti supaya hasilnya optimal serta tahan lama. Jadi, jika kalian memiliki gigi yang perlu‘ penyelamatan’, tidak terdapat salahnya memikirkan crown gigi selaku pemecahan terbaik!
More Stories
Memahami Radang Paru- Paru: Penyakit Sungguh- sungguh yang Kerap Dikira Sepele
Sumo: Seni Bela Diri Tradisional Jepang yang Penuh Filosofi
Keseleo: Luka Ringan yang Jangan Disepelekan